Doa Memandikan Jenazah Perempuan – Setiap umat muslim diwajibkan untuk kifayah ketika mendengar kabar duka, sebagaimana sudah dijelaskan kepada kalian sebelumnya terdapat hukum fardu kifayah. Adapun dalam proses pemakaman diharuskan untuk melakukan pemandian jenazah yang mana bisa dilakukan oleh siapa saja yang bisa melakukan.
Untuk melakukan hal tersebut terdapat tata cara serta doa yang berbeda untuk jenazah perempuan dan jenazah laki lali, oleh karena itu sangat disarankan sekali untuk mengetahui doanya. Maka dari itu pada pembahasan kali ini kami akan sampaikan mengenai doa memandikan jenazah perempuan.
Dikutip dari buku panduan lengkap perawatan jenazah oleh KH Muhammad Sholikihin sepakat bahwa memandikan jenazah memiliki hukun fardu kifayah. Dimana hal tersebut dilandasi dengan dalil yakni hadist Rasullah SWA dari ibnu Abbas RA berkata أَنَّ اَلنَّبِيَّ - صلى الله عليه وسلم -قَالَ فِي اَلَّذِي سَقَطَ عَنْ رَاحِلَتِهِ فَمَاتَ: اغْسِلُوهُ بِمَاءٍ وَسِدْرٍ, وَكَفِّنُوهُ فِي ثَوْبَيْنِ yang artinya : ‘Bahwasanya Nabi SAW telah bersabda tentang orang yang jatuh dari kendaraannya lalu mati; “Mandikanlah ia dengan air dan daun bidara, dan kafankanlah dengan dua lapis kainnya.” (Muttafaq ‘Alaih).
Sama seperti halnya ketika menyolati jenazah terdapat doa yang berbeda diantara jenazah laki laki dengan perempuan, namun yang pasti untuk bacaan shalawat shalat jenazah akan tetap sama. Baiklah tanpa perlu berlama lama lagi langsung saja simak ulasan telah dipersiapkan diantaranya sebagai berikut.
Doa Memandikan Jenazah Perempuan
Sesuai dengan sumber yang terpercaya bahwa doa untuk memandikan jenazah perempuan dan jenazah laki laki memiliki doa yang berbeda, maka dari itu ketika kita belum mengetahui maka wajib mengetahui doanya. Jika ingin mengetahui informasi lebih lengkapnya silahkan simak langsung ulasan telah dipersiapkan buat kalian semua seperti dibawah ini.
نَوَيْتُ الْغُسْلَ اَدَاءً عَنْ هذِهِ الْمَيِّتَةِ ِللهِ تَعَالَى
Nawaitul gusla adaa-an ‘an haadzihil mayyitati lillaahi ta’aalaa.
Artinya: “Saya niat memandikan untuk memenuhi kewajiban dari mayit (perempuan) ini karena Allah Ta’ala”
Pada dasarnya untuk doa memandikan jenazah hanya berbeda pada ucapan mayyitati dimana untuk perempuan dan untuk laki laki mayyiti. Nah, untuk kalian yang ingin mengetahui lebih lengkap doa untuk memandikan laki laki dapat simak langsung sebagai berikut.
نَوَيْتُ الْغُسْلَ اَدَاءً عَنْ هذَاالْمَيِّتِ ِللهِ تَعَالَى
Nawaitul gusla adaa-an ‘an haadzihil mayyitati lillaahi ta’aalaa.
Artinya: “Saya niat memandikan untuk memenuhi kewajiban dari mayit (perempuan) ini karena Allah Ta’ala”
Diatas merupakan doa atau niat memandikan jenazah baik itu untuk jenazah perempuan dan jenazah laki laki, jadi kalian harus perhatikan dalam membacakan doa ketika akan memandikan.
Tata Cara Memandikan Jenazah
Tidak hanya memberikan informasi mengenai doa memandikan jenazah perempuan saja, disini kami juga akan informasikan kepada kalian semua mengenai tata cara memandikan jenazah. Untuk mengetahui lebih jelasnya silahkan simak langsung ulasan telah dipersiapkan diantaranya adalah sebagai berikut.
- Jadi tata cara pertama harus dilakukan ialah membacakan doa atau niat memandikan jenazah, diatas memang sudah disampaikan kepada kalian semua jika doa untuk jenazah perempuan dan laki laki memang berbeda.
- Sedangkan langkah kedua silahkan melakukan pemeriksaan dari kuku jenazah, ketika diketahui kukunya panjang silahkan potong terlebih dahulu.
- Selanjut periksa rambut ketiak, jika panjang alangkah baiknya untuk di potong, sedangkan untuk rambut kemaluan tidak perlu diperiksa.
- Kemudian angkat sedikit jenazah setengah duduk, dengan begitu tinggal siram dengan air seluruh tubuh jenazah sampai kotoran pada tubuh hilang.
- Berikutnya bersihkan bagian kemaluan serta dubur jenazah sampai bersih, sehingga tidak ada kotoran yang menempel pada jenazah. Alangkah lebih baiknya ketika membersihkan area tersebut menggunakan sarung tangan dan disarankan agar jangan menyentuh area yang sensitif tersebut.
- Ketika dirasa sudah bersih semua, selanjutnya basuh pada bagian kanan mulai dari kepada. leher, dada, perut, paha dan sampai bagian kaki.
- Lalu lakukan hal yang sama pada bagian kiri, sama seperti bagian yang kanan mulai dari kepada. leher, dada, perut, paha dan sampai bagian kaki.
- Setelah membersihak semua, selanjutnya tinggal membantu jenazah untuk berwudhu. Silahkan lakukan seperti orang wudhu, hanya saja tidak perlu kumur ke dalam mulut.
- Berikutnya tinggal cuci bersih menggunakan air bersih yang dicampurkan dengan daun bidara dan selanjutnya tinggal basuh seluruh tubuh dengan air tersebut.
- Langkah terakhir tinggal keringkan saja badan jenazah dengan menggunakan handuk kering dan bersih. Sampai disini kalian berhasil memandikan jenazah tersebut.
- Berikutnya tinggal melakukan proses selanjutnya dimana mengkafani jenazah sesuai dengan ketentuan berlaku.
Akhir Kata
Nah, seperti itulah kiranya pembahasan lengkap mengenai doa memandikan jenazah perempuan beserta tata cara memandikan jenazah dapat Sekolahpesantren.id sampaikan. Semoga saja dengan adanya penjelasan tersebut bisa membantu semua orang sedang membutuhkan informasi seperti diatas.